Www.sky303blogpot.com Seorang dokter di Solok, Sumatra Barat, Fiera Lovita, mengaku mengancam hidupnya setelah memposting status di Facebook. Status upload Fiera berkaitan dengan Rizieq Shihab, Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), dan diduga mengobrol seks yang menjeratnya.
Mensesneg Pratikno mengatakan, petugas kepolisian telah menjaga Fiera. "Sejak 3 hari yang lalu, Kapolda sudah dikawal, Mas I memanggil Kapolri dan Wakapolri yang kemudian memerintahkan Kapolri, LBH juga ikut," kata Pratikno kepada Liputan6.com melalui pesan singkat.
Fiera memposting status itu di Facebook pada tanggal 19 sampai 21 Mei 2017. Isinya:
"Jika tidak salah, kenapa kabur? Ada 300 pengacara n 7 juta orang yang siap menemanimu, jgn lari lg dunk bib"
AGEN JUDI ONLINE TERPERCAYA | VIVABOLA303.ORG
"Terkadang fanatisme sudah masuk akal n logika tidak bekerja lagi, sudah berzinah, lari lg, tetap memuja & membela"
"Masi no reply kloar2 kloar2 biar fitnah fitnah, loh ... dianya kaburr, mo di tabayyun polo dan barbuk ajah ga berani"
Status tersebut dianggap telah menghina ulama dan Islam. Pada gilirannya, membuat marah sekelompok orang. Ia juga sempat berkunjung langsung, diteror melalui telepon dan media sosial. Dia juga diminta untuk menulis sebuah pernyataan dan permintaan maaf dengan segel.
Fiera hanya tinggal dengan tiga anak berusia 8 dan 9,5 tahun. Saat dihubungi Liputan6.com pada hari Sabtu, 27 Mei 2017, tentang kelanjutan kasusnya, wanita tersebut menjawab, "Semuanya sudah selesai, saya masih di Solok."
Dalam sebuah surat yang beredar di media sosial, Fiera menyatakan, "Atas pertimbangan saya atas keselamatan dan anak-anak saya dan tidak adanya orang-orang yang akan melindungi saya di sini, ditambah atmosfer di lingkungan kerja yang sudah tidak nyaman, saya memutuskan untuk berharap untuk keluar Kota Solok, Sumatera Barat. "
Dia melanjutkan, "Saya tidak punya pilihan, dan menurut beberapa orang yang saya konsultasikan, bergerak adalah solusi pilihan terbaik untuk situasi dan situasi saya."
0 komentar:
Posting Komentar