WARTAKOTA,
 PALMERAH - Kepolisian Resor Surabaya Besar (Polrestabes) Surabaya 
mengungkapkan hasil tes psikologis atau psikologis terhadap 14 peserta 
gay.
"Hasil
 tes psikologis kami terhadap 14 peserta Partai Gay ini telah mengalami 
orientasi seksual rata-rata sejak remaja," kata Kepala Satuan Reserse 
Kriminal Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga kepada wartawan di 
Surabaya, Senin.
Dari 14 orang tersebut, Shinto mengatakan, hanya satu yang menyangkal memiliki gangguan orientasi seksual.
Sementara 13 lainnya mengaku sempat merasakan gangguan orientasi seksual pada dirinya sejak remaja
"Sebagian besar mengaku pernah merasakannya sejak duduk di bangku kuliah," katanya.
Sebenarnya,
 Shinto menjelaskan, salah satu dari mereka mengaku terlibat lebih jauh 
ke dalam komunitas homoseksual karena merasa dicurangi oleh saudara 
perempuan kelasnya saat kuliah.
"Dia bilang dia ditinggalkan setelah melakukan hubungan seks yang sama dengan kakaknya saat dia kuliah," katanya.
 
Sementara yang lain, Shinto mengatakan, memiliki kecenderungan untuk bergabung dalam komunitas gay karena pengaruh materi.
Namun, hasil tes kejiwaan pada mereka tidak menemukan indikasi patologis yang menyebabkan gangguan kejiwaan.








0 komentar:
Posting Komentar